Jadi....
Ceritanya begini
Kebahagian dan penderitaan adalah hadiah yang Tuhan berikan
untuk setiap manusia. Bagi lelaki itu, kebahagian dan penderitaan sama saja.
Bedanya hanya di bagaimana kita mengolah kebahagian dan penderitaan yang Tuhan
berikan.
Kebahagian bisa saja menjadi penderitaan
dan sebaliknya…
Penderitaan bisa menjadi kebahagian, karena.....penderitaan lelaki itu berubah menjadi kebahagian ketika ia bertemu dengan seorang gadis yang menjadi salah satu alasan bagaimana ia bertahan hidup.
^^^
“Definisi ‘mati’ menurut kamu apa?”
“Mati itu….seseorang yang ga bersyukur sama apa yang
Tuhan kasih, menurut aku itu yang dikatakan mati.”
“Kenapa?”
“Aku pernah ngalamin itu”
“Kenapa Tuhan ngasih
penyakit ini ke aku? Aku ngerasa Dia ngga adil.”
“Kenapa kamu bilang gitu? Itu namanya berburuk sangka sama
Tuhan.”
“Maaf aku kacau.”
Nami Island |
“Kepala sakit banget.”
“Tahan ya.”
“Tuhan pasti males ngasih aku sembuh, aku ngeluh terus sih.”
“Jangan begitu, pasti Tuhan punya rencana lain. Minta maaf sana.”
Cliffs Of Moher |
“Aku seneng masih ada kamu yang nyemangatin aku buat
ngelawan penyakit ini. Makasih ya.”
“Kenapa aku?”
"Cuma kamu yang bisa bikin aku ngerasa hidup lagi."
Locks of Love |
Seorang gadis berkata pada lelaki itu, "Dengar ya, aku tidak akan meninggalkanmu, seburuk apapun keadaanmu. Tapi......bagaimana jika aku tiba-tiba diam dan menjauhimu? Aku mungkin butuh waktu.
Daaan berjanjilah padaku, kau akan sembuh dan menemaniku ke tempat-tempat indah itu.
Aku menunggumu."
나는 당신을 사랑합니다.
No comments:
Post a Comment